PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI
DATA DAN BASIS DATA
Di Susun Oleh :
NAMA : WINDU APRI ATMOJOJATI
NIM : 41812010122
FAKULTAS : ILMU KOMPUTER
PROGRAM : SISTEM INFORMASI
BLOG : WINDSIC.BLOGSPOT.COM
UNIVERSITAS MERCU BUANA
JAKARTA BARAT
2012
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan Makalah ini yang alhamdulillah tepat pada waktunya yang berjudul “Data dan Basis Data”.
Makalah ini berisikan tentang Data dan Basis Data yang lebih rinci. Diharapkan Makalah ini dapat memberikan informasi kepada kita semua tentang Teknologi Informasi. Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Jakarta, 7 Oktober 2012
Penyusun
__________________________________________________________________________________
Daftar Isi
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bab I
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang Masalah
1.2 Tujuan
1.3 Manfaat
Bab II
Pembahasan
2.1 Pengertian Data
2.2 Tipe File
2.3 DBMS
Bab III
Penutup
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Daftar Pustaka
_________________________________________________________________________________
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Teknologi mungkin sudah tidak asing bagi manusia dan hampir setiap hari semua kegiatan dan aktifitas manusia menggunakan tekonologi. Teknologi semakin berkembang dari tahun ke tahun yang membuat teknologi semakin canggih. Salah satunya yaitu Data.
Data adalah catatan atas kumpulan fakta. Data merupakan bentuk jamak dari datum, berasal dari bahasa Latin yang berarti "sesuatu yang diberikan". Dalam penggunaan sehari-hari data berarti suatu pernyataan yang diterima secara apa adanya. Pernyataan ini adalah hasil pengukuran atau pengamatan suatu variabel yang bentuknya dapat berupa angka, kata-kata, atau citra.
1.2 Tujuan
Dengan dibuatnya makalah Data dan Basis Data ini supaya kami dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan tentang ilmu pengantar teknologi informasi. Dengan makalah ini, kami juga dapat meningkatkan pemahaman tentang teori pengantar teknologi informasi ini
1.3 Manfaat
Pembuatan makalah Data dan Basis Data ini dapat memberikan manfaat kepada mahasiswa dan mahasiswi Universitas Mercu Buana, khususnya antara lain yaitu :
• Sebagai penunjang dalam pembelajaran tentang Data dan Basis Data .
• Dapat mempermudah dan lebih memperdalam lagi materi Pengantar Teknologi Informasi (Data dan Basis Data ), khususnya pada bab yang kami bahas.
_________________________________________________________________________________
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Data
Data adalah representasi dari fakta dunia nyata. Fakta atau keterangan tentang kenyataan yang disimpan, direkam atau direpresentasikan dalam bentuk tulisan, suara, gambar, sinyal atau simbol. Pengertian data ini menyiratkan suatu nilai yang bisa dinyatakan dalam bentuk konstanta / variable.
Konstanta digunakan untuk menyatakan nilai tetap sedangkan variable digunakan dalam program untuk menyatakan nilai yang dapat berubah-ubah selang eksekusi berlangsung. Ada empat istilah data, yaitu:
- Tipe data adalah jenis atau macam data di dalam suatu variable dalam bahasa pemrograman.
- Objek data mengacu kumpulan elemen, D (domain).
- Representasi data : Suatu mapping dari struktur data ‘d’ ke suatu set ke struktur data ‘e’ (d===e) misal bolean di representasikan dalam 0 dan 1.
- Struktur data biasa dipakai untuk mengelompokan beberapa informasi yang terkait menjadi sebuah kesatuan.
- Data sederhana tunggal. Misalnya : Integer, real / float, Boolean dan character.
- Data sederhana majemuk. Misalnya : String.
A. TIPE DATA SEDERHANA TUNGGAL INTEGER:
Anggota dari himpunan bilangan :
{..., -(n+1), -n, ..., -2, -1, 0, 1, 2, ..., n, n+1, ...}
Operasi dasar yaitu : penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan perpangkatan
- REAL
Penyajiannya terdiri dari : mantissa (pecahan) dan eksponen.
Contoh :
Di dalam sistem desimal, 123000 = 0.123 * 106
di sini 0.123 adalah mantissa atau pecahan, sedangkan 6 adalah eksponennya.
Secara umum suatu bilangan real X dituliskan M * RE
di sini : M dijadikan pecahan, R adalah radixnya dan E merupakan eksponennya.
- BOOLEAN
a. Operator Logika, yaitu : AND, OR, NOT
b. Operator AND akan menghasilkan nilai true, jika kedua operand bernilai true.
c. Operator OR akan menghasilkan nilai true, jika salah satu operand bernilai true
d. Operator NOT merupakan “precedence” dari operator AND dan OR.
Dalam suatu ekspresi yang tidak menggunakan tanda kurung, operator NOT harus dievaluasi sebelum operator AND dan OR.
Operator Relasional, yaitu : >, <, >=, <=, <> dan =
Contoh : 6 < 8 = True
9 < 8 = False
KARAKTER
Elemen dari suatu himpunan yang terdiri atas bilangan, abjad dan simbol khusus.
(0,1,...,8,9, A, B, ..., Y,Z, +, -,*,Ö, ...}
Ada banyak skema yang digunakan untuk merepresentasikan karakter dalam storage. Pada umumnya skema yang paling banyak digunakan adalah :
1. Extended Binary Coded Decimal Interchange (EBCDIC)
Digunakan kode 8 bit untuk menyatakan sebuah karakter. Jika dihitung, kemungkinan kombinasi seluruhnya : 28 = 256.
2. American Standard Code for Information Interchange (ASCII)
Digunakan kode 7 bit untuk menyatakan sebuah karakter. Jika dihitung, kemungkinan kombinasi seluruhnya : 27 = 128.
B. TIPE DATA MAJEMUK
- STRING
Karakter yang digunakan untuk membentuk suatu string disebut alfabet. Dalam penulisannya, suatu string berada dalam tanda “aphosthrope”.
Contoh :
Misal diberikan himpunan alfabet A = {C,D,1}.
String yang dapat dibentuk dari alfabet di atas di antaranya : ‘CD1’,’CDD’,’DDC’,’CDC1’,... dan sebagainya, termasuk “null string” atau “empty string”
Himpunan tak hingga dari string yang dibentuk oleh alfabet A disebut VOCABULARY, Notasi : VA atau A*
Jika suatu string dibentuk dari alfabet {0,1}, maka string yang terbentuk disebut dengan “Bit String”.
OPERASI Operator
Jumlah karakter dalam string LENGTH
Gabungan 2 buah string CONCAT
Sub bagian dari string SUBSTR
Menyisipkan string ke dalam string yang lain INSERT
Menghapus karakter dalam string DELETE
- LENGTH
Notasi : LENGTH(S) = N (integer)
di sini S = String, N = integer
- CONCAT
Jika S1 dan S2 masing-masing adalah suatu string, maka bentuk operasi CONCATENATION dinotasikan dengan : CONCAT(S1, S2).
Contoh :
Misal S1 = ‘a1a2 ... aN’ dan S2 =‘b1b2 ... bM’
Maka CONCAT(S1,S2) = ‘a1a2 ... aNb1b2 ... bM’
String S1 = "Sistem"
String S2 = "Informasi"
CONCAT(S1, S2)= "SistemInformasi"
LENGTH(CONCAT(S1, S2)) = 15
LENGTH(S1) + LENGTH(S2) = LENGTH(CONCAT(S1, S2))
6 + 9 = 15
15 = 15
- SUBSTR
Notasi : SUBSTR(S, i, j)
di sini : S = string yang diketahui
i dan j = integer
i = posisi awal substring 1 £ i £ LENGTH(S)
j = banyak karakter yang diambil
0 £ j £ LENGTH(S) dan 0 £ i+j-1 £ LENGTH(S)
- INSERT
Bentuk umumnya adalah :
INSERT(S1,S2,i). S1 dan S2 masing-masing adalah suatu string dan i adalah posisi awal S2 pada S1.
Contoh :
Misalkan : S1 = ‘a1a2 ... aN’
S2 = ‘b1b2 ... bM’
INSERT(S1, S2,3) = ‘a1a2b1b2 ... bMa3a4... aN’
String S1 = "Sistem"
String S2 = "Informasi"
INSERT(S1,S2,4) = “SisInformasitem”
INSERT(S2,S1,4) = “InfSistemormasi”
- DELETE
Bentuk umumnya adalah :
DELETE(S,i,j) ® menghapuskan sebagian karakter dalam string S, mulai dari posisi i dengan panjang j.
Contoh :
Diberikan string S = ‘a1a2 ... aN’
DELETE(S,3,4) = ‘a1 a2 a7a8 ... aN’
String S = "Sistem Informasi"
i = 4, j = 9
DELETE(S,i,j) = “Sismasi”
DELETE(S,j,i) = “Sistem Imasi”
String S = “SistemInformasi”
DELETE(S, 4, 5) = “Sisformasi”
DELETE(S, 5, 4) = “Sistformasi”
2.2 Tipe File
Tipe file berdasarkan jenisnya:
A.File Master
Jenis informasi cenderung tetap, tetapi isi informasinya dapat sering berubah, dan selalu diperbarui menggunakan file transaksi.
1. File Referensi
Data yang tetap dimana pengolahan terhadap data tersebut memerlukan waktu yang lama. Data yang terdapat pada file referensi ini sebagai contoh adalah file Mahasiswa, yang apabila akan diperbaiki(diedit)untuk jangka waktu yang lama, misalnya jika terjadi perbaikan pada pengisian data untuk alamat(jika mahasiswa tersebut pindah alamat rumah)maka isi data pada alamat untuk mahasiswa yang bersangkutan harus diperbaiki.
2. File Dinamik
Data yang ada dalam file berubah tergantung transaksi,atau berubah secara berkala sebagai hasil dari suatu transaksi.
Misalkan saja file mata kuliah yang di dalamnya terdapat informasi tentang seluruh mata kuliah yang terdapat disuatu lembaga pendidikan.Isi dari file mata kuliah dapat diperbaiki(di-edit)jika kondisi yang ada di masa depan mengharuskan adanya pergantian mata kuliah dengan nama mata kuliah yang baru dan sks yang juga baru, maka perbaikan data untuk isi file mata kuliah mutlak dilakukan. Hal ini yang disebut dengan penyetaraan mata kuliah.
B. File Input (Transaksi)
• Digunakan untuk memperbarui/meng-update file master dengan informasi yang baru Meng-update dapat berupa penambahan record atau penghapusan record
• Berisi data masukan yang berupa data transaksi dimana data-data tersebut akan diolah oleh komputer
• File transaksi akan senantiasa mengalami perubahan sesuai dengan periode waktu tertentu
• Macam file transaksi yang ada pada lembaga pendidikan adalah file ujian, file nilai dan file pembayaran kuliah.
C. File Laporan (File Output)
• File ini berisi informasi yang akan ditampilkan dalam sebuah laporan.
• Isi dari Laporan yang dihasilkan biasanya berasal dari penggabungan file master dan file transaksi, tetapi tidak semua isi dari file-file tersebut ditampilkan, melainkan hanya informasi tertentu saja yang ditampilkan sesuai dengan laporan yang diinginkan.
• File ini dapat dicetak di kertas, atau hanya ditampilkan saja di layar monitor.
D. File Pelindung (Backup File)
• Merupakan salinan(copy)data-data yang masih aktif di database(current database)pada suatu waktu tertentu dapat berupa file master maupun file transaksi.
• Adapun isi (informasi) dari file backup ini sama persis dengan file aslinya. Jika ada yang diperbaiki maka hasil perbaikan data tersebut harus dibuatkan kembali backup dari file yang diperbaiki.
• Frekuensi penggunaannya tergantung pada frekuensi perubahan isi file dan banyaknya rekaman transaksi yang digunakan untuk pembaharuan file.
• Digunakan sebagai pelindung atau cadangan apabila file master mengalami kerusakan atau hilang.
E. File Kerja (Work File)
• File ini berisi data hasil pemrosesan yang sifatnya sementara (temporary) dalam arti hanya numpang lewat saja.
• Datanya berupa record yg disusun sedemikian rupa sehingga dapat dipakai oleh program lain sebagai input.Biasanya file ini dibuat pada waktu proses sortir.
F. File Pustaka (Library File)
• File yang berisi program aplikasi, program utilitas dan program bantu yang dapat berfungsi untuk mempercepat dan optimalisasi dari pengolahan data.
Contohnya : file gaji yang mempunyai keterhubungan dengan file pendidikan pegawai (untuk mencari jenjang pendidikan dari seorang karyawan),file absensi(untuk mengetahui data kehadiran pegawai) dan file lembur(untuk mengetahui intensitas kelebihan jam kerja yang dimiliki oleh seorang pegawai).
G. File History(Riwayat Hidup)
• File yang berisi data di masa lalu yang dipakai sebagai bahan pengecekan dan pencocokkan kevalidasian data di masa mendatang.
• File ini biasanya digunakan untuk periode waktu tertentu(lama), sehingga beberapa informasi harus dikumpulkan pada file riwayat hidup yang akan jarang diproses.
• Contoh : informasi tentang pasien yang keluar tidak perlu disimpan pada file yang sekarang ada.Record hanya dipindahkan pada file history sehingga tinggal berisi file pasien yang sedang dirawat atau dijadwalkan akan kembali.Data pasien yang keluar disimpan di file history yang berguna untuk menyusun laopran di kemudian hari.
2.3 DBMS (Database Management System)
DBMS adalah perangkat lunak yang menangani semua pengaksesan database. Mempunyai fasilitas membaut, mengakses, memanipulasi dan memelihara basis data.
A. Fungsi DBMS
1. Data Definition, DBMS harus dapat mengolah pendefinisian data
2. Data Manipulation, DBMS harus dapat menangani permintaan dari pemakai untuk mengakses data
3. Data Security & Integrity, DBMS harus dapatmemeriksa security dan integrity data yang didefinisikan oleh DBA
4. Data Recovery & Concurency, DBMS harus dapat menangani kegagalan–kegagalan pengaksesan database yang dapat disebabkan oleh sesalahan sistem, kerusakan disk, dsb.
5. Data Dictionary, DBMS harus menyediakan data dictionary.
6. Performance, DBMS harus menangani unjuk kerja dari semua fungsi seefisien mungkin.
B. Komponen DBMS
Sebuah DBMS (Database Management System) umumnya memiliki sejumlah komponen fungsional (modul) seperti :
1. File Manager, yang mengelola ruang dalam disk dan struktur data yang dipakai untuk merepresentasikan
informasi yang tersimpan dalam disk.
2. Database Manager, yang menyediakan interfaceantara data low-level yang ada di basis data denganprogram aplikasi dan query yang diberikan ke sistem.
3. Query Processor, yang menterjemahkan perintahperintah dalam query language ke perintah low-level yang dapat dimengerti oleh database manager.
4. DML Precompiler, yang mengkonversi perintah DMLyang ditambahkan dalam sebuah program aplikasi kepemangin prosedur normal dalam bahasa induk.
5. DDL Compiler, yang mengkonversi perintah-perintahDDL ke dalam sekumpulan tabel yang mengandung metadata. Tabel-tabel ini kemudian disimpan dalam kamus data.
_________________________________________________________________________________
BAB III
PENUTUP
3.1 KesimpulanData adalah catatan atas kumpulan fakta. Data merupakan bentuk jamak dari datum, berasal dari bahasa Latin yang berarti "sesuatu yang diberikan". Dalam penggunaan sehari-hari data berarti suatu pernyataan yang diterima secara apa adanya.
Basis data atau juga disebut database artinya berbasiskan pada data, tetapi secara konseptual, database diartikan sebuah koleksi atau kumpulan data-data yang saling berhubungan (relation), disusun menurut aturan tertentu secara logis, sehingga menghasilkan informasi. Untuk mengelola dan memanggil query basis data agar dapat disajikan dalam berbagai bentuk yang diinginkan dibutuhkan perangkat lunak yang disebut Sistem Manajemen Basis Data atau juga disebut Database Management System (DBMS). Penggabungan Database Management System (DBMS) dengan Basis Data akan membentuk satu kesatuan yang disebut Sistem Basis Data.
3.2 Saran
- Bagi pembaca diharapkan dapat menyerap dan mengerti dengan apa yang sudah kami tulis serta mengamalkan ilmu yang didapat setelah membaca makalah ini.
- Manfaatkanlah teknologi dengan hal-hal yang positif dan kembangkan terus menerus.
- Jadikan pelajaran Pengantar Teknologi Informasi sebagai pelajaran yang menyenangkan bukan pelajaran yang membosankan.
DAFTAR PUSTAKA
• Jogjiyanto. 2006. Pengenalan komputer. Yogyakarta : Andi.
• http://id.wikipedia.org/wiki/Data
• http://id.wikipedia.org/wiki/Basis_data
• http://indirpan.wapsite.me/SlideBSI/Pemrograman Terstruktur/11.TipeFile
• http://basisdata121v.blogspot.com/2008/12/dbms-database-management-system-dbms.html
__________________________________________________________________________________
TERIMA KASIH TELAH BERKUNJUNG DI BLOG SAYA